Kamis, 12 April 2012

Manusia dan cintakasih

MANUSIA DAN CINTA KASIH

           
a. Pengertian Cinta Kasih
           
            Kata – kata cinta kasih terdiri dari 2 suku kata yaitu cinta dan kasih. Menurut kamus besar bahasa Indonesia cinta kasih adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada), ataupun (rasa) sangat kasih atau sangat tertarik hatinya. Sedangkan, kata kasih artinya perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan, dengan demikian arti cinta dan kasih hampir bersamaan, sehingga kata kasih memperkuat rasa cinta. Oleh karena itu cinta kasih dapat diartikan sebagai rasa tertarik ataupun sayang dengan disertai belas kasih. Setiap manusia yang hidup didunia ini pasti memiliki rasa cinta dan kasih yang harus ada untuk kebaikan terhadap sesama. Tuhan juga memiliki rasa cinta kasih kepada setiap umatnya yang tentu juga berbuat baik kepada sesama manusia.

            Cinta memiliki beberapa tingkatan yaitu:

1.      Tingkatan yang pertama adalah cinta kepada Tuhan YME dan para rasulnya.
2.      Tingkatan yang kedua adalah cinta terhadap orang tua, istri ataupun suami, anak dan family lainnya.
3.      Tingakatan ketiga adalah cinta kepada kerabat, teman, dan sahabat.
           
            Cinta kepada Tuhan dan para rasulnya dapat di buktikan dengan cara taat beribadah kepadanya, semakin mendekatkan diri padanya dan menjauhi segala larangannya. Cinta yang kedua dapat dibuktikan dengan patuh terhadap kedua orang tua, menjaga dan merawat istri, suami, dan anak-anaknya. Cinta yang ketiga dapat dibuktikan dengan saling membantu dikala teman, kerabat, sahabat kita sedang tertimpa musibah.

            Dr. Sarlito W. Sarwono memberikan pengertian mengenai cinta, dikatakan bahwa cinta memiliki tiga unsur yaitu: keterikatan. Keintiman, dan kemesraan.Keterikatan adalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dengan dia, kalau janji dengan dia harus ditepati. Unsur yang kedua adalahkeintiman yaitu adanya kebiasaan-kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi. Panggilan-panggilan formal seperti bapak, ibu, saudara digantikan dengan sekedar memanggil nama atau sebutan, sayang dan sebagainya.Makan minum dari satu piring, cangkir tanpa rasa risi, pinjam meminjam baju, saling memakai uang tanpa rasa berhutang, tidak saling menyimpan rahasia dan lain-lainya. Unsur yang ketiga adalah kemesraan, yaitu adanya rasa ingin membelai dan dibelai, rasa kangen kalau jauh atau lama tidak bertemu, adanya ucapan-ucapan yang mengungkapkan rasa sayang,dan seterusnya.

            b. Cinta menurut ajaran agama.
           
            Dalam setiap agama pastinya memiliki pedoman yang menjelaskan tentang cinta, contohnya agama islam berpedoman pada al-qur'an mengenai cinta begitu juga denga agama-agama lainnya. Ada bebrapa jenis cinta yaitu :
           
-        Cinta Diri
Cinta  ini  erat kaitannya dengan dorongan  menjaga diri, manusia senang untuk tetap hidup, mengembangkan potensi dirinya, dan mengaktualisasikan diri. Ia mencintai segala sesuatu yang mendatangkan kebaikan pada dirinya. Sebaliknya ia akan membenci segala sesuatu yang menghalanginya untuk hidup, berkembang dan mengaktualisasikan diri, Ia juga membenci segala sesuatu yang mendatangkan rasa sakit, penyakit, dan mara bahaya.

-        Cinta Kepada Sesama Manusia
Agar manusia dapat hidup dengan  keserasian dan keharmonisan dengan manusia lainnya tidak boleh tidak ia harus membatasi cintanya pada diri sendiri dan egoismenya. Hendaknya ia menyeimbangkan cintanya  itu dengan cinta dan kasih sayang pada orang-orang lain, bekerja sama dengan memberi bantuan kepada orang lain. Oleh karena itu, Alloh ketika memberi isyarat tentang kecintaan manusia pada dirinya sendiri, seperti yang tampak pada keluh kesahnya apabila ia tertimpa  kesusahan dan usahanya yang terus menerus untuk memperoleh kebaikan serta kebakhilannya dalam memberikan sebagian karunia yang diperolehnya, setelah itu Allah langsung memberi pujian kepada orang-orang yang berusaha untuk tidak berlebih-lebihan dalam cintanya kepada diri sendiri dan melepaskan diri dari gejala-gejala itu adalah dengan melalui iman menegakan shalat, memberikan zakat, bersedekah kepada orang-orang miskin dan tak punya, dan menjauhi segala larangan Allah. Keimanan yang demikian ini akan bisa menyeimbangkan antara cintanya kepada diri sendiri dan cintanya kepada orang lain. Dengan demikian akan bisa merealisasikan kebaikan individu dan masyarakat.
            Cinta kasih penting sekali kita miliki dalam hidup ini, setiap yang ada disekeliling kita patut mendapatkan cinta dan kasih dari kita.
            c. Kesimpulan
            Cinta adalah makna yang tersirat dalam hati, sedangkan kasih makna yang tersurat dalam perbuatan, karena kasih lebih memiliki arti rasa belas kasihan dan rasa ingin melindungi. Dengan adanya kasih cintapun semakin sempurna. Karena kata cinta dan kasih tidak bisa dipisahkan. Rasa saling membutuhkan, rasa saling memiliki, dan rasa saling mengasihi. Semuanya ada pada diri manusia yang memiliki rasa cinta dan kasih. Kita hidup membutuhkan yang namanya cinta ksih agar kita dapat hidup dalam kedamaian hati dan ketentraman hati. Cinta bukanlah hanya pada pacar atau keluarga saja, tetapi kepada semua yang ada disekeliling kita terutama kepada yang menciptakan kita yaitu Tuhan YME. Setiap orang pasti menginginkan kenyamanan dalam hidup, oleh karena itu kita harus terus menjaga cinta kasih dalam hati kita agar tercipta kehidupan yang rukun, saling menghargai dan saling mencintai antar sesama.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar